13 Jun 2019
Investasi saham bukan hal yang asing, tetapi banyak yang masih ragu-ragu dengan manfaat investasi saham. Diketahui banyak yang masih kurang berminat bermain saham. Umumnya investor saham adalah mereka yang sudah memiliki pemahaman mendalam tentang instrumen investasi tersebut.
Penjelasan sederhana tentang investasi saham adalah membeli kepemilikan usaha perseorangan atau instansi yang dikomersilkan. Pembelian dilakukan melalui sarana pasar saham. Keuntungan diperoleh dari pergerakan nilai saham yang dimiliki.
Investasi saham dapat menjadi investasi berjangka pendek, menengah, atau panjang. Hal itu tergantung investor yang menanamkan sahamnya, apakah sebagai penghasilan sampingan rutin atau dana taktis yang diperoleh dalam waktu singkat.
Baca juga: Investasi Jangka Pendek Cerdas di Peer-To-Peer Lending
Terkadang manfaat investasi saham masih diperdebatkan. Pasalnya ada yang mengatakan keuntungan dari investasi ini besar. Namun mereka yang mengalami kerugian atau belum pernah berkecimpung dalam dunia saham akan merasa tidak banyak keuntungan yang dirasakan. Kalau begitu, apa saja manfaat investasi saham?
Manfaat yang pertama adalah keuntungan yang menjanjikan, walaupun modal awal yang dikeluarkan kecil. Dana awal yang perlu dikeluarkan pada pembelian saham minimal Rp100 ribu saja. Bahkan kini ada metode mengangsur pembelian. Selanjutnya margin laba yang diperoleh hingga 100 persen.
Investasi saham bisa dijadikan usaha sampingan karena tidak membutuhkan waktu dan tenaga banyak. Misalnya, Anda bisa memantau pergerakan transaksi saham di bursa efek melalui smartphone yang tersambung jaringan internet. Dengan begitu Anda dapat melakukan pekerjaan utama dengan leluasa.
Baca juga: Simak Perbandingan antara Investasi Saham VS Investasi P2P
Manfaat investasi saham yang perlu ditawarkan yaitu kenaikan margin keuntungan relatif besar. Jika nilai harga saham yang Anda investasikan semakin tinggi, margin keuntungan akan semakin besar. Bukan tidak mungkin Anda meraih capital gain. Artinya, perusahaan pemilik saham akan memberikan bonus tunai atau lembar saham dengan cuma-cuma.
Manfaat investasi saham ini akan berpengaruh pada pendapatan yang Anda peroleh. Umumnya pajak yang dikenakan pada investasi saham lebih kecil, yaitu 0,1 persen dari total keuntungan. Bandingkan dengan pajak properti yang lebih besar, misalnya.
Trading atau jual beli saham bernaung pada bursa efek, sehingga dijamin aman dan transparan. Kenapa hal ini termasuk manfaat investasi saham? Investor tidak perlu cemas akan ada penipuan sehingga modal yang ditanam akan disabotase.
Apakah setiap investor saham lantas selalu menikmati manfaat seperti disebutkan? Tidak. Investor dapat menikmati manfaat investasi saham jika menghasilkan keuntungan. Untuk itu, ada sederet hal yang perlu diperhatikan agar menghindari kegagalan dalam investasi saham.
Tanamkan modal pada perusahaan BUMN. Umumnya perusahaan yang berada di naungan BUMN lebih stabil dalam kurun waktu lama. Perusahaan blue chip atau korporasi besar yang terjamin kredibilitasnya juga bisa menjadi pilihan. Mereka cenderung lebih stabil karena sudah berbisnis puluhan tahun.
Beli lembar saham setelah bulan Oktober. Kenapa? Pada Maret sampai September harga saham cenderung turun. Setelah Oktober adalah periode stabilisasi. Anda bisa membeli saham pada November sampai Februari.
Tidak perlu takut meminta wejangan dari mereka yang sudah ahli bermain saham. Sebagai pemula, Anda bisa meminta tolong menganalisis fluktuasi sebelum membeli saham.
Selalu perhatikan berita yang berhubungan dengan ekonomi dan politik, baik luar atau dalam negeri. Kedua bidang itu sangat berdampak terhadap bursa efek. Apalagi jika kondisi ekonomi dan politik di dunia sedang tidak baik.
Tetapkan batas modal yang Anda tanamkan dengan angka maksimal 5 persen dari kekayaan Anda. Tujuannya adalah meminimalkan risiko jika sewaktu-waktu terjadi kerugian, bahkan kebangkrutan. Jika nilai investasi Anda lebih besar dari itu, Anda akan rugi banyak. Terlebih jika Anda adalah pemula.
Setelah membahas manfaat dan tips berinvestasi saham, pahami juga risikonya. Berikut penjelasannya.
Capital loss adalah kebalikan dari capital gain. Jika harga saham di bursa efek di bawah harga beli, tandanya Anda mengalami capital loss. Anda dapat mengalami kerugian jika harganya terus menurun, apalagi yang terburuk harganya anjlok.
Suspend adalah kelanjutan dari capital loss. Saat harga saham milik perusahaan menurun tanpa ada perbaikan, bursa efek akan menjatuhkan suspend dalam kurun waktu yang ditentukan. Hal ini dilakukan sampai harganya kembali stabil. Alasannya agar investor tidak terlalu merugi. Namun di sisi lain selama masa suspend tidak dapat dilakukan transaksi apapun.
Wajar jika suatu investasi memiliki risiko. Hal yang lebih penting adalah Anda mengetahui cara menanggulangi risiko tersebut. Dengan mengetahuinya, Anda juga dapat menjalankan investasi saham layaknya investor berpengalaman.