Terkadang, keuntungan atau laba yang kamu dapatkan belum cukup sepenuhnya untuk memperluas usaha kamu. Sering dijumpai bahwa para pengusaha UMKM atau usaha perseorangan mengandalkan tabungan, menjual aset seperti tanah atau bahkan mengajukan kredit dalam rangka mengembangkan usaha miliknya.
Namun, permasalahan utama yang dihadapi oleh para debitur adalah seringnya ditolak oleh pihak Bank atau Lembaga pemberi pinjaman. Hal ini karena riwayat debitur yang kurang baik sehingga pihak Bank ataupun pihak Kreditur (pemberi pinjaman) enggan memberikan kredit.
Menelisik ke dalam kendala tersebut, mungkin saatnya bagi kamu untuk menjadi Debitur yang memperhatikan 5 tips penting sebagai Debitur. Hal ini supaya saat kamu melakukan pinjaman, dana akan lebih cepat turun. Apa saja 5 Tips Menjadi Debitur yang Baik? Nah cek penjelasan berikut yuk,
Terapkan sikap jujur dan disiplin saat mengajukan pinjaman
Kriteria yang harus kamu miliki sebagai seorang Debitur adalah Jujur dan Disiplin. Ini merupakan bekal awal kita untuk menjalani hidup. Dimanapun kamu tinggal, selama kamu jujur dan disiplin, maka sudah dapat dipastikan kamu akan merasa nyaman dan aman.
Perilaku jujur ini bisa kamu terapkan saat akan mengajukan pinjaman. Misalnya, kamu isi semua data pengisian sesuai dengan data sebenarnya. Menghindari perbuatan manipulasi data yang berpotensi menyebabkan dokumen kamu ditolak.
Perhatikan aset yang kamu miliki saat akan melakukan pinjaman
Mengajukan pinjaman bukan berarti kamu tidak mempunyai modal atau uang sama sekali. Lebih tepatnya, jika kamu akan mengajukan pinjaman, perhatikan juga bahwa kamu masih mempunyai aset dalam bentuk apapun yang mempunyai nilai jual. Hal ini bisa menjadi salah satu faktor yang mungkin akan meyakinkan kreditur untuk memberikan pinjaman ke debitur.
Meminjam sesuai dengan Kebutuhan
Sebagai debitur kamu harus cerdas dengan mempunyai tujuan yang jelas saat akan mengajukan kredit. Pastikan kredit yang kamu ajukan mempunyai fungsi untuk mendukung kebutuhan mu saat ini.
Pada dasarnya memang kita tidak bisa menyamaratakan semua kebutuhan orang, namun paling tidak kita mampu mempertanggung jawabkan pinjaman yang telah kita ajukan dan mengembalikannya sesuai dengan aturan kredit yang berlaku.
Membayar kredit tepat waktu
Pernah ga kamu punya pengalaman diteror sama pihak Bank karena belum bayar tagihan kartu kredit? Atau kamu pernah lihat teman kamu diteror pihak Bank untuk segera melunasi tagihan kartu kredit?
Hmm, kalau kamu pernah mengalami atau melihat hal tersebut maka kamu harus lebih hati - hati ke depannya untuk memperbaiki riwayat pinjamanmu. Lembaga pemberi pinjaman atau Bank biasanya akan sangat ketat mengenai hal tersebut.
Sesuaikan nilai pemasukan kamu dengan nominal yang ingin kamu ajukan
Mungkin peribahasa “Besar pasak daripada tiang” perlu kita jadikan pedoman saat akan mengajukan kredit/pinjaman, karena dengan begitu kita akan paham bahwa mengajukan kredit/pinjaman itu harus dipikirkan secara matang dengan memperhitungkan berbagai aspek.
Dengan memperhatikan perhitungan antara pemasukan dan pengeluaran maka kamu akan lebih mudah untuk mengukur kebutuhan kredit yang akan diajukan.
5 hal di atas merupakan 5 tips menjadi debitur yang baik dan dapat kalian terapkan saat akan berniat untuk mengajukan kredit pinjaman.
Bagaimana? Sudah paham kan, yuk mulai lakukan tips - tips di atas dan ajukan kredit dengan Modal Rakyat