5 Trik Ampuh Menghindari Investasi Bodong
10 Jul 2018
Sampai saat ini investasi bodong masih menjadi momok yang menakutkan bagi para calon nasabah, moment ini seringkali dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Kegiatan ini dianggap salah satu jalan untuk mengumpulkan dana dalam jumlah yang besar dari masyarakat luas dengan waktu yang sangat singkat, namun hal ini sangat merugikan banyak investor dan menimbulkan kerugian yang tidak sedikit. Sebenarnya ini adalah modus kejahatan lama yang sudah pernah terjadi, namun sampai saat ini masih ada saja korbannya yang bermunculan.
Jika dilihat dari pola bermainnya, investasi bodong ini bukanlah hal yang baru, melainkan trik lama yang dimanipulasi ulang dengan kasus serupa setiap tahunnya. Semua hal tersebut sangat disayangkan, mengingat pemerintah telah memberikan peringatan berkali-kali mengenai kerugian yang akan timbul jika berinvestasi di perusahaan bodong tersebut.
Lalu gimana sih cara menghindari semua kerugian tersebut? Tenang aja Sob, kita akan paparkan 5 trik ampuh menghindari investasi bodong dibawah ini ya.
Check this out!
Mengapa harus jadi investor cerdas? Karena dalam berinvestasi tentu ada banyak ilmu yang harus dipelajari, mulai belajar dari yang mudah dulu saja, tidak usah terburu-buru. Oh ya, pada dasarnya, minimnya pengetahuan akan investasi itulah yang menjadi penyebab utama para nasabah sering tertipu oleh jasa investasi yang tidak jelas. Sebagai masyarakat yang mempunyai peluang besar berinvestasi, seharusnya sudah bisa mempelajari cara invest yang benar sejak dini.
2. Waspada atas Imbal Hasil yang Tidak Wajar
Hampir semua investasi bodong menawarkan keuntungan hasil yang tidak wajar, misalnya saja kamu bisa mendapatkan keuntungan sebesar 5% dalam sebulan dan keuntungan selama 1 tahun bisa mencapai 40-50%, sangat tidak masuk akal bukan? Jika kita berfikir secara logika hasil tersebut sangatlah besar, yang ada nominal tersebut hanya dijadikan sebagai umpan agar para nasabah cepat tergoda untuk menginvestasikan dananya.
3. Pastikan Status Investasi yang Ditawarkan
Biasanya, investasi bodong itu tidak memiliki legalitas hukum yang mengikat atas jasa investasi yang ditawarkannya, melainkan investasi yang benar itu diawasi dan dijaga ketat oleh pihak berwenang seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Bila tidak ada jaminan yang terikat akan sangat beresiko bagi para investor.
Sebab berbagai kemungkinan tindakan yang tidak diinginkan bisa saja terjadi pada dana yang akan diinvestasikan. Jika sewaktu-waktu ada problem yang terjadi pada kegiatan investasi, maka nasabah tidak memiliki perlindungan hukum yang kuat. Jadi rugi kan Sob?
4. Perhatikan Kegiatan Usahanya, Jelas atau Tidak
Kegiatan usaha menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan investor sebelum menyetorkan dananya, sebab hal ini akan berdampak pada imbal hasil yang didapat nantinya dari kegiatan investasi tersebut. Pada umumnya, investasi bodong tidak memiliki kegitan usaha yang terorganisir, melainkan hanya fokus pada satu wadah saja, yakni nasabah. Ketahuilah sejak dini kegiatan apa saja yang biasa dilakukan oleh perusahaan invest yang benar, guna menghindari kerugian atas investasi yang dilakukan.
5. Lihatlah Alamat dan Telepon Perusahaan, Jelas atau Tidak
Jika kenyataannya yang kamu temukan adalah perusahaan abal-abal, maka ada baiknya berhati-hati. Bukan hanya perusahaan yang kegiatan usahanya tidak jelas, namun dari alamat juga harus dipastikan kebenaran adanya. Perusahaan investasi bodong pada umumnya hanya memiliki kantor yang kecil serta tampak tidak professional interiornya, jumlah staf karyawannya pun hanya sedikit. Bila kamu melihat kondisi seperti ini, ada baiknya kamu segera menghindar dan segera melaporkannya ke pihak terkait.
Jadi gimana, kamu sudah mengerti kan investasi bodong itu seperti apa? Nah penjelasan diatas ini menjadi pembelajaran yang sudah seharusnya kita pahami sejak dini. Oh ya, jangan lupa untuk tetap berinvestasi untuk masa depan Anda. Salah satu investasi yang jujur dan transparan juga menguntungkan adalah Modal Rakyat. Ayo investasi sekarang!
Kegiatan ini dianggap salah satu jalan untuk mengumpulkan dana dalam jumlah yang besar dari masyarakat luas dengan waktu yang sangat singkat, namun hal ini sangat merugikan banyak investor dan menimbulkan kerugian yang tidak sedikit. Sebenarnya ini adalah modus kejahatan lama yang sudah pernah terjadi, namun sampai saat ini masih ada saja korbannya yang bermunculan.
Jika dilihat dari pola bermainnya, investasi bodong ini bukanlah hal yang baru, melainkan trik lama yang dimanipulasi ulang dengan kasus serupa setiap tahunnya. Semua hal tersebut sangat disayangkan, mengingat pemerintah telah memberikan peringatan berkali-kali mengenai kerugian yang akan timbul jika berinvestasi di perusahaan bodong tersebut.
Lalu gimana sih cara menghindari semua kerugian tersebut? Tenang aja Sob, kita akan paparkan 5 trik ampuh menghindari investasi bodong dibawah ini ya.
Check this out!
1. Jadilah Investor Cerdas
Mengapa harus jadi investor cerdas? Karena dalam berinvestasi tentu ada banyak ilmu yang harus dipelajari, mulai belajar dari yang mudah dulu saja, tidak usah terburu-buru. Oh ya, pada dasarnya, minimnya pengetahuan akan investasi itulah yang menjadi penyebab utama para nasabah sering tertipu oleh jasa investasi yang tidak jelas. Sebagai masyarakat yang mempunyai peluang besar berinvestasi, seharusnya sudah bisa mempelajari cara invest yang benar sejak dini.
2. Waspada atas Imbal Hasil yang Tidak Wajar
Hampir semua investasi bodong menawarkan keuntungan hasil yang tidak wajar, misalnya saja kamu bisa mendapatkan keuntungan sebesar 5% dalam sebulan dan keuntungan selama 1 tahun bisa mencapai 40-50%, sangat tidak masuk akal bukan? Jika kita berfikir secara logika hasil tersebut sangatlah besar, yang ada nominal tersebut hanya dijadikan sebagai umpan agar para nasabah cepat tergoda untuk menginvestasikan dananya.
3. Pastikan Status Investasi yang Ditawarkan
Biasanya, investasi bodong itu tidak memiliki legalitas hukum yang mengikat atas jasa investasi yang ditawarkannya, melainkan investasi yang benar itu diawasi dan dijaga ketat oleh pihak berwenang seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Bila tidak ada jaminan yang terikat akan sangat beresiko bagi para investor.
Sebab berbagai kemungkinan tindakan yang tidak diinginkan bisa saja terjadi pada dana yang akan diinvestasikan. Jika sewaktu-waktu ada problem yang terjadi pada kegiatan investasi, maka nasabah tidak memiliki perlindungan hukum yang kuat. Jadi rugi kan Sob?
4. Perhatikan Kegiatan Usahanya, Jelas atau Tidak
Kegiatan usaha menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan investor sebelum menyetorkan dananya, sebab hal ini akan berdampak pada imbal hasil yang didapat nantinya dari kegiatan investasi tersebut. Pada umumnya, investasi bodong tidak memiliki kegitan usaha yang terorganisir, melainkan hanya fokus pada satu wadah saja, yakni nasabah. Ketahuilah sejak dini kegiatan apa saja yang biasa dilakukan oleh perusahaan invest yang benar, guna menghindari kerugian atas investasi yang dilakukan.
5. Lihatlah Alamat dan Telepon Perusahaan, Jelas atau Tidak
Jika kenyataannya yang kamu temukan adalah perusahaan abal-abal, maka ada baiknya berhati-hati. Bukan hanya perusahaan yang kegiatan usahanya tidak jelas, namun dari alamat juga harus dipastikan kebenaran adanya. Perusahaan investasi bodong pada umumnya hanya memiliki kantor yang kecil serta tampak tidak professional interiornya, jumlah staf karyawannya pun hanya sedikit. Bila kamu melihat kondisi seperti ini, ada baiknya kamu segera menghindar dan segera melaporkannya ke pihak terkait.
Jadi gimana, kamu sudah mengerti kan investasi bodong itu seperti apa? Nah penjelasan diatas ini menjadi pembelajaran yang sudah seharusnya kita pahami sejak dini. Oh ya, jangan lupa untuk tetap berinvestasi untuk masa depan Anda. Salah satu investasi yang jujur dan transparan juga menguntungkan adalah Modal Rakyat. Ayo investasi sekarang!
