Era Baru Industri Fintech, “Peer to Peer Lending”

Paskalia-

04 Sep 2019

Era Baru Industri Fintech, “Peer to Peer Lending”

Zaman modern seperti sekarang ini telah hadir fintech generasi baru yang bernama, Peer to Peer Lending. Peer to Peer Lending dapat diartikan sebagai sistem pendanaan modal yang membuat Anda bisa menanamkan sejumlah modal untuk bisa memberikan pinjaman.

Sistem kerjanya sangat mudah dan tidak ribet, hal inilah yang membuat banyak investor beralih ke jenis investasi yang satu ini. Keuntungan yang besar juga menjadi daya tarik tersendiri untuk menjalankan sistem ini.

Pengertian dan sistem kerja Peer to Peer Lending

Mungkin Anda sudah banyak mendengar tentang Peer to Peer Lending. Peer to Peer Lending merupakan sistem untuk peminjaman dana. Anda bisa meminjamkan uang kepada orang lain untuk membantu bisnisnya.

Bukan hanya meminjamkan, Peer to Peer juga memiliki fasilitas yang memungkinkan Anda bisa juga meminjam dana dari orang lain. Sistem kerjanya seperti berputar, ketika Anda tidak membutuhkan, maka akan dialokasikan ke orang lain. Jika Anda membutuhkan dana, maka dana akan dialokasikan kepada Anda.

Peer to Peer Lending biasanya berjalan dengan sistem online tanpa harus melalui lembaga keuangan terlebih dahulu. Platform online yang dibentuk akan menjadi sarana dan tempat dipertemukannya seorang investor dengan orang yang membutuhkan pinjaman.

Keuntungan yang bisa didapatkan dari sistem ini adalah bunga yang dibebankan pada peminjam. Hal tersebut memungkinkan Anda sebagai investor bisa mendapatkan keuntungan yang berlipat ganda. Bagi para pengusaha kecil mungkin hal ini bisa menjadi sarana untuk mendapatkan modal dengan mudah.

Keuntungan Peer to Peer Lending

Slogan menyongsong babak baru “Peer to Peer Lending” sedang marak dibicarakan oleh masyarakat. Namun, sebelum memulainya, Anda perlu memahami keuntungan yang bisa diraih darinya. Tujuannya agar Anda bisa mengambil manfaatnya secara maksimal.

Berikut ini akan dijabarkan apa saja keuntungan dan manfaat dari Peer to Peer Lending.

1. Bisa dijadikan investasi yang mudah diatur

Jenis investasi yang satu ini sangat fleksibel dan mudah diatur. Hal inilah yang membuat kebanyakan investor meliriknya. Maksud dari fleksibel adalah Anda bisa menanamkan modal dalam jangka waktu tertentu tanpa terikat.

Setelah jangka waktu berakhir, Anda bisa memilih ingin melanjutkannya atau tidak. Untuk dapat menjalankan investasi ini dengan baik, Anda perlu mengenalnya lebih jauh dan mempersiapkan strategi yang bagus.

Anda perlu melihat dengan jeli kapan waktu yang pas untuk menyalurkan modal pada orang lain. Apakah keuntungannya akan banyak atau tidak. Anda juga harus melakukan survei tentang kebutuhan pelanggan dan keinginannya. Hal tersebut bisa membantu Anda untuk menetapkan strategi yang tepat.

2. Minim risiko

Salah satu keunggulan dari jenis investasi ini adalah minim risiko. Kebanyakan investor tentu ingin memilih investasi yang tidak memiliki banyak risiko. Setiap investasi punya risikonya masing-masing. Dalam menjalankan sebuah investasi, tentu investor harus memahami solusi dalam mengurangi risiko yang mungkin akan terjadi.

Risiko paling besar di investasi ini adalah tidak adanya pengembalian dana yang dipinjam. Untuk mengatasi hal tersebut, pihak investor harus lebih cermat dalam memilih calon peminjam. Jadi, investor jangan terburu-buru memberikan modal, investor perlu menilai dengan teliti.

3. Bisa merasakan keuntungan secara rutin

Untuk menikmati keuntungan dari jenis investasi ini, Anda tidak perlu menunggu lama. Sistem investasi ini adalah memberikan pinjaman dengan jangka waktu yang cepat, tapi dengan suku bunga yang tinggi. Hal tersebut memungkinkan Anda bisa mendapatkan keuntungan dengan lebih cepat. Dengan perputaran keuntungan yang lebih cepat, maka Anda bisa memutar kembali modal awal yang dimiliki.

Semakin lama perputaran modal terjadi, maka semakin melimpah keuntungan yang dapat dikumpulkan. Semakin banyak peminjam, semakin besar pula keuntungannya. Anda pun bisa mendapatkan keuntungan secara rutin dan terus menerus. Tidak heran jika investasi ini menawarkan berbagai hal untuk bisa menarik pengguna.

4. Suku bunga bersaing

Jenis investasi yang satu ini memang dinilai paling menguntungkan karena memiliki suku bunga yang tinggi. Pihak investor memberikan pinjaman modal dengan jangka waktu yang bisa terbilang cepat dan bunga yang cukup tinggi. Maka dari itu, investor bisa mendapatkan keuntungan lebih cepat. Pihak investor juga membantu para pelaku bisnis dalam pencarian modal.

Ini merupakan salah satu jenis investasi yang menjanjikan dan bisa memberikan banyak keuntungan. Jika Anda memilih jenis investasi ini dan mampu menjalankannya dengan baik, Anda bisa menyiapkan dana yang cukup untuk masa depan. Sebagai percobaan, tidak masalah memulai dari modal minim.

5. Fleksibel dalam hal kepemilikan

Saat Anda melakukan jenis investasi ini, maka Anda tidak akan terikat pada sebuah peraturan khusus. Anda bisa menentukan sendiri lamanya jangka waktu yang diberikan untuk peminjam. Hal ini memudahkan Anda untuk membangun strategi dan menghitung kemungkinan untung yang didapatkan. Anda secara bebas bisa mengubah ketentuan jangka waktu dan banyaknya jumlah pinjaman yang akan diberikan.

Hal ini membuat investor memiliki peran yang penting untuk menentukan sistem sesuai dengan keinginannya. Anda juga bisa mengajak pihak lain bergabung, lalu menerapkan sistem bagi hasil. Keuntungan pun akan tetap bisa Anda raih.

Itulah keuntungan yang bisa Anda dapatkan dan bisa ikut menyongsong babak baru “Peer to Peer Lending”. Dengan memanfaatkan hal tersebut maka Anda bisa meraih keuntungan dan bisa memulai investasi yang menjanjikan untuk masa depan lebih cerah.

Seiring perkembangan zaman, tentu biaya kebutuhan akan terus meningkat. Untuk itu Anda harus menyiapkan dana yang cukup setelah nanti tidak bisa bekerja secara produktif lagi. Untuk bisa mencapai tujuan yang diinginkan, tentunya Anda harus bekerja keras sejak dini agar tujuan dapat segera diraih.