28 Jan 2021
Memiliki passive income atau pendapatan pasif bukan hanya keinginan bagi para karyawan atau ibu rumah tangga, tetapi juga bagi pelajar maupun mahasiswa. Pelajar atau Mahasiswa memiliki kebutuhan yang cukup banyak dalam hal pendidikan, seperti membayar uang bulanan, membeli buku, membeli seragam dan lain sebagainya.
Beberapa orang mungkin bisa membayar biaya tersebut dengan mudah, tapi sebagian lagi membutuhkan usaha lebih. Meskipun masih menjadi tanggung jawab orang tua, tapi kita juga harus lebih mandiri untuk mengurus keperluan pendidikan tanpa mengganggu waktu kita belajar dan sekolah atau kuliah.
Salah satu caranya adalah dengan memiliki passive income karena pendapatan ini bisa kita peroleh tanpa melakukan pekerjaan. Namun, kita juga harus menyisihkan waktu untuk melakukan pekerjaan di awalnya baru kemudian kita bisa merasakan manfaat dari memiliki pendapatan pasif tersebut dan berikut beberapa rekomendasi untuk Anda.
Baca juga: Apa Itu Passive Income dan Bagaimana Cara Mendapatkannya?
Sekarang ini, hampir segala informasi bisa kita dapatkan dari internet dan hal ini tidak bisa terlepas dari keberadaan blog atau website. Sebagian besar orang lebih memilih mencari informasi di internet dibanding di buku atau koran. Kondisi ini membuka peluang bagi kita untuk mendapatkan passive income.
Bagi Anda yang suka menulis, memiliki blog atau website sendiri merupakan suatu keharusan karena hobi ini justru bisa menjadi sumber penghasilan Anda nantinya. Berbagai tema bisa Anda bahas dalam blog atau website tersebut, seperti review produk, review tempat wisata, tentang pendidikan, tips dan lainnya.
Sebelumnya, Anda harus membuat blog atau website terlebih dahulu. Tidak perlu membuat dengan platform berbayar karena banyak platform yang menyediakan fasilitas dan layanan gratis untuk membuat blog. Kemudian, posting konten atau tulisan secara rutin baru Anda bisa melihat potensi mendapatkan passive income lebih besar.
Baca juga: 13 Cara Mendapatkan Uang dari Internet
Hampir semua orang memiliki akun Youtube untuk melihat berbagai macam video menarik dan dengan tema yang beragam, mulai dari resep memasak, pertandingan, cuplikan drama, lifestyle dan lain sebagainya. Anda juga bisa membangun channel Youtube sendiri sesuai dengan bidang yang disukai.
Pertama, tentukan terlebih dahulu tema channel Anda agar nantinya tidak bercampur aduk dan membuat pengguna Youtube enggan berkunjung ke channel Anda. Untuk itu, cukup fokus pada satu tema saja, seperti memasak, liburan, pendidikan dan masih banyak lagi. Anda bisa mendapatkan passive income dari pembuatan video.
Video yang sudah Anda buat nantinya akan diposting pada channel Youtube sehingga siapa saja bisa melihatnya. Semakin banyak orang yang melihat video dan subscribe akun Youtube Anda, maka akan semakin besar kesempatan memasang iklan dengan tarif besar sehingga passive income yang diperoleh juga semakin besar.
Baca juga: 4 Cara Menghasilkan Uang dari Youtube
Salah satu kendala bagi pelajar dan mahasiswa dalam mendapatkan passive income adalah tidak memiliki modal yang cukup. Hal ini wajar karena mereka belum memiliki pekerjaan yang memberikan hasil lebih karena masih ada kebutuhan lain yang harus dipenuhi, seperti membayar uang kas, fotokopi, jajan, dan lainnya.
Sebenarnya ada beberapa cara yang bisa Anda coba tanpa harus memikirkan besarnya modal, yaitu dengan menjadi seorang dropshipper. Artinya, Anda akan menjual produk-produk yang dijual oleh orang lain tanpa harus membelinya terlebih dahulu. Jadi, Anda tinggal mempromosikan produk tersebut pada orang terdekat.
Apabila ada yang tertarik dan ingin membelinya, Anda bisa melakukan pesanan pada toko supplier. Sebelumnya, Anda bisa menarik uang terlebih dahulu pada konsumen Anda baru membeli produk yang dipesan, tapi Anda juga harus memiliki modal meski tidak banyak agar passive income semakin lancar.
Baca juga: 5 Kemudahan Mengajukan Pinjaman Modal Usaha Secara Online
Siapa bilang investasi hanya bisa dilakukan oleh orang kaya saja? Banyak orang menganggap bahwa investasi melibatkan uang yang besar, padahal mahasiswa dan pelajar juga bisa melakukan investasi dengan modal seadanya. Salah satu cara yang bisa menghasilkan passive income adalah investasi reksa dana.
Sekarang ini, sudah banyak perusahaan investasi yang menyediakan layanan reksa dana dengan modal sangat kecil, mulai dari Rp 10.000. Bagi mahasiswa dan pelajar tentu nominal tersebut lebih ringan sehingga mereka bisa menyisihkan uang tersebut untuk kemudian ditabung dalam investasi reka dana yang menghasilkan.
Namun, Anda harus mempelajari betul perusahaan investasi yang akan dipilih jangan sampai salah pilih. Pastikan perusahaan investasi tersebut berada di bawah naungan OJK sebagai pengawas lembaga keuangan di Indonesia. Cara passive income ini memungkinkan Anda mendapatkan laba lebih besar dibanding tabungan biasa.
Baca juga: Tips Investasi Peer-to-peer Lending Modal Rakyat untuk Pemula
Jika menjadi dropshipper tidak membutuhkan modal yang banyak, maka Anda harus mempersiapkan sejumlah modal untuk membangun online shop sendiri. Namun, cara ini tentu lebih menghasilkan dan membuka peluang lebih besar untuk mendapatkan penghasilan pasif dengan nilai yang besar juga karena kita memiliki online shop sendiri.
Sebelum membuka toko online, pastikan Anda telah memilih supplier terpercaya yang menyediakan produk berkualitas dan harga yang pas untuk dijual kembali. Beberapa produk yang bisa dijual antara lain pakaian, sepatu, peralatan dapur, sprei, topi, food frozen, perhiasan, jas hujan dan lain sebagainya.
Setelah menemukan supplier terpercaya, Anda bisa membuat toko online sendiri melalui media sosial, seperti Facebook, Instagram atau dengan memanfaatkan marketplace yang ada. Anda bisa memasukkan produk-produk yang sudah Anda beli dan kemudian dijual untuk menghasilkan pendapatan pasif yang menjanjikan.