28 May 2019
Perbincangan mengenai investasi emas vs investasi properti semakin panas belakangan ini. Wajar saja, kedua jenis investasi ini memang menjanjikan keuntungan yang menggiurkan dengan kekurangan dan kelebihan masing-masing. Untuk itu, Anda wajib mengetahui seluk-beluk keduanya untuk memastikan pilihan yang pas sesuai kebutuhan Anda.
Menurut Perencana Keuangan OneShildt Financial Planning, Muhammad Andoko, dalam hal investasi kita harus mempertimbangkan dua konsep utama. Pertama, capital gain. Kedua, regular income. Jika ditelaah lebih lanjut, kedua jenis investasi ini memiliki potensi keuntungan jika dijual kemudian hari, dan bisa dipastikan harga penjualan akan melebihi harga pembelian. Namun jika ditilik dari sisi regular income, Andoko memilih properti sebagai pemenang dalam perbandingan investasi emas vs investasi properti.
Meskipun begitu, kita tidak bisa begitu saja menyimpulkan bahwa investasi properti lebih menguntungkan daripada investasi emas. Perlu indikator lain untuk mengungkap mana yang lebih bernilai tinggi. Mari kita lanjutkan perbandingan investasi emas vs investasi properti ini untuk menambah wawasan dan menguatkan pertimbangan Anda sebelum berinvestasi.
Baca juga: Ingin Investasi Sambil Bekerja? Coba Jenis Investasi Berikut
Sebelum membandingkan investasi emas vs investasi properti, ketahui dulu masing-masing definisinya. Investasi emas atau logam mulia sebenarnya sudah populer di kalangan masyarakat sejak dahulu kala. Lihat saja kalangan perempuan zaman dulu, pasti mereka punya tabungan emas sebagai bentuk investasinya. Walaupun dulu investasi ini belum ramai digunakan, kenyataannya sudah lama dipraktekkan.
Banyak yang beralasan kenapa melakukan investasi emas adalah harga emas yang umumnya ajek. Bahkan seringkali meningkat dari tahun ke tahun. Di sisi lain barang ini kecil mungil sehingga praktis dibawa ke mana-mana, contohnya dalam bentuk perhiasan.
Selain dibentuk menjadi perhiasan, Anda juga dapat menyimpannya agar tetap aman, terutama jika emas tersebut dalam bentuk batangan. Anda wajib menyimpan emas tersebut di tempat yang aman dan tersembunyi. Jika Anda punya emas dalam jumlah besar, ada baiknya menyimpan logam mulia tersebut di dalam brankas supaya keamanannya lebih terjamin.
Mungkin Anda ingin berinvestasi tetapi tak ingin bersusah payah menyimpannya di rumah? Nah, Anda bisa memanfaatkan berbagai jenis investasi emas batangan yang kini makin banyak ditawarkan.
Dibandingkan membeli emas dalam bentuk perhiasan, harga emas batangan memang lebih mahal. Namun nilai jualnya pun lebih tinggi dan stabil. Anda bisa memanfaatkan berbagai badan usaha yang menyuguhkan pilihan berinvestasi emas dengan modal kecil, seperti yang ditawarkan Pegadaian. ARtinya Anda akan diarahkan untuk membeli emas batangan dengan cara mencicil. Saat sudah memenuhi tempo pelunasan, Anda bebas membawanya pulang atau ingin tetap menyimpannya di Pegadaian.
Dari penjelasan tadi, dapat disimpulkan sederet keunggulan investasi emas sebagai berikut.
Emas Anda dapat sewaktu-waktu dicairkan saat Anda membutuhkan dana darurat.
Tak seperti kepemilikan investasi lain, emas yang Anda miliki bebas dari tanggungan pajak.
Meskipun tak menampik peluang harga emas bisa fluktuatif, biasanya akan naik. Hanya saja memang butuh kejelian Anda jika ingin mendapatkan harga jual tinggi.
Dibandingkan investasi jenis lain, dana awal yang dikeluarkan untuk modal investasi emas biasanya lebih terjangkau.
Meskipun menawarkan banyak keuntungan, cermati pula beberapa kekurangan investasi emas.
Emas tidak memiliki nilai regular income. Regular income adalah pemasukan terus mengalir dari investasi yang kita tanamkan, misalnya pendapatan dari menyewakan indekos. Maka tiap bulannya kita akan mendapatkan income. Berbeda halnya dengan emas, penghasilan dari investasi yang ditanam baru dapat diraih ketika menjualnya.
Jika dibandingkan, investasi emas vs investasi properti menawarkan keuntungan yang berbeda. Umumnya investasi properti bisa lebih menguntungkan jika Anda pintar-pintar mengelolanya.
Baca juga: Investasi Properti Untuk Mencapai Tujuan Keuangan Impian
Dalam perbandingan investasi emas vs investasi properti, dewasa ini semakin banyak yang memilih bisnis properti oleh berbagai orang karena keuntungan yang ditawarkan. Hal ini dapat dimaklumi karena pada dasarnya nilai properti yang naik secara stabil dari tahun ke tahun.
Apabila dibandingkan investasi emas vs investasi properti, masing-masing memiliki tipe investor yang berbeda. Investor yang menginvestasikan uangnya di properti biasanya memang memiliki modal yang lebih tinggi. Pasalnya untuk memulai bisnis di bidang ini, Anda jelas membutuhkan dana puluhan, ratusan, bahkan miliaran rupiah. Berbeda dengan emas yang bisa mulai Anda beli pada kisaran Rp600 ribu per gramnya.
Beberapa keuntungan investasi properti yang bisa Anda nikmati dijabarkan antara lain;
Semakin hari semakin banyak orang yang membutuhkan lahan dan bangunan untuk tempat tinggal, sementara lahan yang ada semakin menyempit. Untuk itulah harga properti selalu konsisten meningkat setiap tahunnya lantaran tingkat kebutuhan yang kian meninggi.
Dengan berinvestasi pada properti, Anda bisa menyewakannya dan menghasilkan pendapatan rutin per bulan.
Sejak tahun 2016 semakin banyak investor yang menanamkan modalnya untuk berinvestasi di sektor properti. Pertumbuhan Growth Domestic Product (GDP) di Indonesia pun semakin membaik dan stabil. Hal ini bagus untuk perkembangan bisnis properti.
Dukungan pemerintah ini bisa dilihat dengan diselenggarakannya tax amnesty. Dengan adanya program ini bisnis properti nasional semakin berkembang karena kebutuhan yang terus bertambah, juga peran developer yang berusaha memenuhi permintaan.
Sekarang properti bisa dijadikan sebagai agunan atau jaminan ketika Anda butuh dana banyak dan perlu meminjam ke bank. Hal ini karena properti dianggap sebagai aset produktif.
Namun, usaha di bidang properti turut memiliki ganjalannya. Ada sederet aspek yang perlu Anda perhatikan sebelum terjun ke bisnis ini.
Seperti yang telah dijelaskan di awal, investasi di bidang properti membutuhkan modal awal yang banyak.
Hal ini merupakan perbandingan utama dalam investasi emas vs investasi properti. Berbeda dengan emas yang bisa Anda jual sewaktu-waktu, harga properti yang relatif tinggi membuatnya sulit untuk dijual.
Sebelum berinvestasi properti Anda patut mempertimbangkan biaya pembelanjaan lain, seperti pemeliharaan bangunan, mengurus sertifikat, PBB, dan sebagainya.
Sebelum berinvestasi pada suatu properti, periksa kembali kelengkapan surat dan sertifikat lainnya dari properti tersebut. Hal ini sangat dibutuhkan untuk meminimalisasi kasus sengketa lahan atau bangunan yang rawan terjadi.
Demikianlah uraian singkat mengenai investasi emas vs investasi properti. Sesuaikan dengan kebutuhan dan keuangan Anda. Jika Anda masih muda, pemula, memiliki dana terbatas, dan menginginkan investasi yang minim risiko, maka investasi emas adalah jawabannya.
Namun jika Anda ingin bermain dan mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi, Anda bisa mulai berinvestasi dalam bidang properti. Yang paling penting apapun yang Anda pilih di antara investasi emas vs investasi properti adalah memahami persis seluk-beluknya.