Bisnis dan Investasi Menguntungkan dengan Modal 10 Juta

Bisakah membangun bisnis dan investasi menguntungkan dengan modal 10 juta? Tentu saja bisa, jika Anda lihai melihat peluang.

Jika Anda serius, ada berbagai bisnis dan investasi yang dapat dimulai hanya menggunakan modal kecil. Berikut penjelasannya.

Baca juga: 6 Kemampuan Dasar yang Wajib Dimiliki Pelaku Bisnis UMKM

Bisnis

Dengan modal Rp10 juta saja, Anda bisa mulai membuka bisnis untuk menghasilkan keuntungan dengan jangka lumayan. Berikut ini sejumlah bisnis yang bisa Anda buka hanya mulai modal Rp10 juta.

1. Laundry Kiloan

Bisnis laundry tidak membutuhkan modal banyak, bahkan di bawah Rp10 juta. Anda bisa menyewa tempat di lokasi yang padat penduduk.

Anda hanya membutuhkan modal mesin cuci, sabun deterjen, serta peralatan setrika. Anda bisa mencari mesin cuci dengan harga terjangkau.

Agar Anda semakin untung, Anda bisa menawarkan jasa cuci secara kiloan. Harga pasaran jasa laundry kiloan yaitu Rp6.000-10.000. Namun untuk jasa cuci barang-barang yang lebih berat seperti karpet, jaket, dan sprei dapat dipatok dengan harga yang lebih mahal.

2. Warung Kopi

Usaha warung kopi adalah usaha yang mudah dijalankan dan cenderung praktis. Anda tidak perlu mempunyai kemampuan memasak yang sangat mumpuni.

Biasanya warung kopi sederhana hanya menyajikan mie instan. Minuman yang disajikan pun adalah minuman saset.

Warung kopi biasanya menjadi tempat nongkrong mahasiswa yang senggang. Maka dari itu, lokasi yang strategis untuk warung kopi adalah di sekitar kampus. Tidak hanya mahasiswa, warung kopi juga bisa menjadi langganan ojek online untuk melepas lelah.

Hal yang paling membutuhkan modal banyak adalah sewa serta renovasi tempat. Jika ditotal, jumlahnya tidak akan mencapai Rp10 juta dengan catatan renovasi yang dilakukan sederhana.

3. Cuci Motor

Usaha cuci motor dapat menjadi alternatif Anda yang ingin membuka usaha tetapi bermodal kecil. Usaha ini bahkan bisa dijalankan di lahan terbatas.

Anda bahkan bisa membukanya dari garasi rumah. Modal yang dibutuhkan kurang dari Rp10 juta.

Anda hanya membutuhkan kompresor, alat steam, perlengkapan cuci lainnya seperti ember, lap, dan sabun cuci kendaraan.

Di marketplace ada yang menjual peralatan tersebut secara sepaket. Tenaga yang dibutuhkan tidak banyak, Anda bisa merekrut satu karyawan untuk membantu.

Tawarkan jasa cuci tersebut ke tetangga sekitar. Anda bisa mematok harga cuci motor Rp15.000 per kendaraan.

4. Franchise

Dengan modal Rp10 juta, Anda sudah bisa membuka usaha franchise. Ada berbagai pilihan franchise, dari makanan ringan sampai minuman.

Keuntungan dari bisnis franchise adalah Anda tidak harus menjalankan branding lagi, karena merk yang dijual sudah dikenal banyak orang.

Biasanya bisnis franchise sudah sepaket dengan peralatannya. Sehingga Anda tidak perlu repot-repot, hanya perlu menyediakan tempat.

Omzet yang didapat pun tidak sedikit, bisa mencapai Rp7 juta per bulan. Dengan begitu, Anda akan bisa balik modal dengan cepat.

5. Katering Sehat

Jika Anda mempunyai keahlian memasak, bisnis yang satu ini bisa menjadi peluang Anda. Anda bisa menyasar anak sekolah, pegawai kantoran, hingga mahasiswa. Buatlah menu yang bervariasi setiap harinya supaya selalu menarik minat pelanggan.

Modal yang dibutuhkan tidak banyak, cukup alat-alat masak sesuai kebutuhan. Belilah stok bahan segar di pasar. Perhitungkan pula biaya ongkos kirim.

Pastikan Anda selalu konsisten dengan kualitas masakan. Dapat dipastikan Anda bisa memperoleh keuntungan secara rutin. Tawarkan pula ke tetangga terdekat, kerabat, hingga teman-teman Anda.

Baca juga: Mengenal Perbedaan Investasi Langsung dan Tidak Langsung

Investasi

Berikutnya adalah investasi dengan modal mulai dari Rp10 juta. Mengapa Anda perlu berinvestasi meskipun memiliki dana dengan jumlah sekian?

Tujuannya yaitu mendapatkan keuntungan dan agar uang Anda tidak tergerus inflasi apabila hanya disimpan di tabungan.

1. Emas

Emas adalah produk investasi yang tak lekang zaman. Investasi emas selalu menarik minat masyarakat, baik investor pemula maupun yang sudah senior. Sebabnya investasi emas relatif stabil dan mudah dilakukan.

Risikonya lebih kecil daripada saham serta memiliki likuiditas yang tinggi. Kapan saja Anda memerlukan uang cepat, Anda bisa langsung mencairkan investasi tersebut.

Harga emas juga cenderung selalu naik. Harganya relatif stabil, bahkan jarang menurun secara signifikan.

Anda bisa berinvestasi dalam bentuk emas batangan maupun perhiasan jika memiliki modal Rp10 juta. Mengingat harganya, lebih aman jika Anda menabung emas di tempat yang terpercaya daripada menyimpannya sendiri di rumah.

Anda bisa menabung di berbagai platform investasi emas, misalnya Pegadaian. Sejumlah e-Commerce kini juga telah menyediakan sarana menabung emas dengan bekerja sama dengan Pegadaian.

Berapa keuntungan yang bisa didapatkan melalui investasi emas? Anda bisa memperoleh 10% dalam kurun waktu empat hingga lima tahun.

Jika Anda menginvestasikan emas senilai Rp10 juta, dalam lima tahun ke depan modal Anda bertumbuh menjadi Rp16,1 juta.

2. Reksa Dana

Reksa dana adalah produk investasi yang bisa Anda mulai dengan modal Rp10 juta. Reksa dana adalah kumpulan dari berbagai investor dalam satu wadah yang lalu dikelola manajer investasi.

Dengan begitu, efisiensi transaksi yang dihasilkan lumayan besar.

Reksa dana juga tepat bagi Anda yang baru belajar berinvestasi. Anda yang baru pertama kali melakukan investasi tidak usah khawatir.

Sebabnya manajer investasi yang akan mengelola aset Anda. Sehingga Anda tidak harus mengawasi setiap saat.

Modal awal yang dibutuhkan relatif kecil, Anda bisa berinvestasi mulai dari Rp100.000 saja. Dapat dibayangkan, dengan dana Rp10 juta, Anda bisa mendapat keuntungan besar.

Walaupun begitu, sebaiknya Anda tetap mendalami reksa dana sebelum menentukan hendak berinvestasi. Apabila reksa dana Anda berfluktuasi, jangan langsung menyerah karena hal ini dapat menjadi blunder bagi Anda.

3. Deposito

Investasi berikutnya yang bisa Anda lakukan dengan modal Rp10 juta adalah deposito. Nilai maksimal pada simpanan uang yang dijamin Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sebanyak Rp2 miliar. Sehingga dapat dikatakan deposito adalah instrumen investasi dengan risiko rendah dan prosesnya sederhana.

Namun di sisi lain, keuntungan yang Anda peroleh juga akan terbatas. Anda bisa mendapat untung senilai 4-7%. Walaupun begitu, jumlah tersebut sudah di atas suku bunga tabungan.

Instrumen investasi ini dapat dipertimbangkan jika Anda memiliki penghasilan tetap dengan perubahan yang minimal. Uang Anda bisa tetap aman, bahkan apabila bank mengalami likuidasi.

Selalu pastikan bank yang Anda pilih sudah terdaftar dan diawasi OJK.

4. Saham

Jenis investasi yang satu ini mulai banyak dilirik karena keuntungannya. Risiko yang ada memang besar, tetapi potensi keuntungan yang ditawarkan juga tinggi.

Keuntungan dalam investasi saham tergantung tren pasar dan perusahaan tempat Anda berinvestasi.

Maka dari itu, capital gain didapat dari meningkatnya nilai saham. Sementara itu kerugian diperoleh dari capital loss.

Contohnya Anda membeli saham seharga Rp10 juta dengan nilai Rp1.000. Anda mendapat saham sebanyak 100 lot.

Jika harganya naik menjadi Rp200, nilainya menjadi Rp1.200 per lembar dalam setahun. Berarti keuntungan yang didapat bisa mencapai Rp2 juta.

Namun sebaliknya jika harga saham turun Rp200, nilainya menjadi Rp800 per lembar dalam setahun. Kerugian yang Anda alami sebesar Rp2 juta.

Untuk meminimalkan risiko kerugian, Anda dapat melakukan diversifikasi investasi.

5. Surat Berharga Negara (SBN)

Instrumen investasi yang disebut juga obligasi ini memberikan keuntungan tetap berupa kupon. Nantinya pemegang obligasi akan memperoleh bunga secara berkala sesuai masa berlaku obligasi tersebut.

Risiko dari produk investasi ini relatif rendah, sehingga dapat menjadi pertimbangan Anda yang baru mulai berinvestasi. Terlebih lagi surat berharga ritel atau SBR yang dikeluarkan pemerintah menawarkan return yang lumayan.

Anda dapat menghasilkan 5,5 sampai 6,5 persen keuntungan per tahunnya. Bahkan ada juga yang menawarkan keuntungan sampai 9 persen lebih.

Jika Anda berinvestasi senilai Rp10 juta, pada satu tahun ke depan aset Anda akan menjadi Rp10,6 juta.

Tak hanya itu, pemerintah telah menurunkan batas minimal dalam pembelian surat berharga negara. Anda dapat membeli obligasi ini mulai dari Rp1 juta.

Tanamkan Aset Anda Melalui Pendanaan di Modal Rakyat

Anda dapat menanam modal secara mudah dan memperoleh hasilnya. Salah satu caranya adalah dengan memutar uang Anda untuk mendanai UMKM Indonesia yang sudah terverifikasi melalui P2P lending Modal Rakyat.

Layanan ini sudah berizin OJK, sehingga aset Anda dijamin keamanannya. Imbal hasil yang ditawarkan mencapai 18 persen per tahun.

Selanjutnya, minimal pendanaan yang bisa dilakukan rendah. Anda bisa mendanai mulai dari Rp25.000 saja.

Likuiditas yang ditawarkan juga tinggi. Anda bisa memilih durasi pendanaan, misalnya mulai dari satu bulan saja.