24 Jun 2022
Uang adalah alat tukar yang diandalkan masyarakat dalam kegiatan ekonomi yang keberadaannya diakui dan mendapatkan jaminan dari pemerintah. Ada macam-macam uang yang bisa Anda temukan di Indonesia dan bisa dimanfaatkan untuk berbagai keperluan.
Lalu, apa saja macam-macam uang yang hadir di Indonesia? Apa saja syarat yang berlaku, sehingga uang bisa digunakan? Anda bisa mendapatkan jawabannya di sini!
Baca juga: Apa saja Mata Uang di Bawah Rupiah? Ini Daftarnya
Uang kebanggaan Indonesia adalah Rupiah. Agar bisa dipercaya dan digunakan seluruh masyarakat, uang harus punya syarat berikut ini.
Ada jaminan dan perlindungan khusus dari pemerintah, sehingga masyarakat bisa lebih percaya untuk menggunakannya.
Penggunaan uang dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat dalam satu negara dan diakui sebagai mata uang negara tersebut.
Uang tersebut punya nilai yang cenderung stabil atau mudah dikendalikan.
Ciri-ciri uang yang bagus berikutnya adalah mudah disimpan. Seperti Anda yang sering menyimpan uang di dompet atau di berbagai tempat lainnya.
Uang sebaiknya tidak mudah rusak untuk penggunaan dalam waktu yang lama.
Uang harus mudah dipecah menjadi nominal yang lebih kecil. Untuk itu perhitungannya menggunakan angka.
Uang juga harus mudah dibawa dan tidak membuat pengguna kelelahan untuk membawanya. Artinya uang itu memiliki berat yang ringan.
Uang tidak hanya berfungsi untuk alat tukar. Ini dia fungsi uang lainnya yang perlu diketahui.
Uang bisa digunakan untuk menilai suatu barang dan jasa, sehingga Anda nantinya bisa menakar berapa uang yang dibutuhkan untuk pembelian barang dan jasa.
Uang bisa digunakan untuk melakukan pembayaran yang termasuk kewajiban. Misalnya, untuk membayar pajak.
Setiap barang dan jasa punya harga yang diberikan berdasarkan perhitungan tertentu dan nilainya. Uang menjadi alat tepat sebagai penunjuk harga.
Anda yang mempunyai utang juga harus membayar menggunakan uang sesuai dengan besaran utang.
Uang digunakan untuk membeli aset atau disetorkan sebagai modal untuk instrumen tertentu. Hal ini membuat nilai uang bertambah.
Jenis uang dibagi menjadi berbagai kategori, salah satunya dari lembaga yang menerbitkan. Uang dibagi menjadi uang kartal dan uang giral. Ini dia penjelasannya
Jenis uang ini yang umumnya digunakan oleh masyarakat dan dibuat oleh Bank Indonesia sebagai bank sentral. Ada 2 jenis uang yang biasa digunakan, yaitu:
Ciri khasnya adalah punya nominal yang cukup besar. Di Indonesia uang kertas yang berlaku dimulai dari Rp1.000 hingga Rp100.000.
Nilai nominal lebih kecil dimulai dari Rp100 hingga Rp1.000.
Ada juga uang giral yang berbentuk sebagai surat yang membuktikan kepemilikan uang. Yang bisa menerbitkan surat itu hanya bank. Yang bisa menggunakan uang ini pun hanya kalangan tertentu. Ini 2 jenis uang giral yang paling sering digunakan.
Giro merupakan surat yang digunakan memberikan perintah pada bank untuk mentransfer uang ke rekening lain.
Surat yang digunakan untuk mengambil sejumlah uang. Orang yang bisa mengambil uang itu namanya harus tertera dicek.
Uang juga dibagi berdasarkan bahan untuk membuatnya, yaitu:
Merupakan uang yang dibentuk dari bahan logam. Dulu terbuat dari emas, tapi sekarang bahannya alumunium, tembaga, dan perak.
Merupakan uang yang dibentuk dari bahan kertas. Untuk menandakan keaslian ada benang atau komponen lain yang bisa terlihat.
Berdasarkan kawasan penggunaan, uang dibagi 3, yaitu:
Merupakan jenis uang yang hanya digunakan di satu negara. Contohnya Rupiah yang digunakan di Indonesia.
Merupakan jenis uang yang digunakan secara luas di satu regional tertentu. Contohnya adalah Euro yang digunakan oleh sebagian negara Eropa.
Uang yang bisa digunakan di seluruh dunia. Sejak dulu sudah dimanfaatkan untuk transaksi internasional dan dijadikan sebagai patokan nilai tukar. Contohnya adalah Dollar Amerika.
Ada 2 jenis uang yang dilihat dari nilainya, yaitu:
Merupakan salah satu dari macam-macam uang yang antara nilai intrinsik dan nilai nominal bisa disamakan. Uang nilai penuh bisa ditemukan pada uang logam yang dibuat dari bahan perak atau emas.
Merupakan jenis uang yang nilai nominal berbeda dengan nilai intrinsik yang umumnya lebih kecil. Biasanya jenis uang ini ada di uang kertas.
Baca juga: Uang Elektronik di Indonesia: Jenis dan Manfaatnya
Itu dia macam-macam uang yang dilihat dari berbagai faktor. Anda juga bisa menggunakan berbagai uang itu. Namun, penggunaannya tetap perlu dilakukan dengan bijak agar tidak boros.
Meraih imbal hasil menarik saat ini mudah karena Anda bisa memanfaatkan pendanaan Modal Rakyat untuk UMKM. Banyak UMKM Indonesia yang membutuhkan bantuan untuk berkembang.
Anda tinggal meminjamkan dana minimal Rp500 ribu, imbal hasilnya bisa diraih hingga 18% per tahun.
Modal Rakyat termasuk fintech lending berizin OJK, sehingga legal dan aman untuk pendanaan UMKM. Raih imbal hasil yang diinginkan dengan pendanaan online Modal Rakyat.
Uang adalah alat tukar yang diandalkan masyarakat dalam kegiatan ekonomi yang keberadaannya diakui dan mendapatkan jaminan dari pemerintah.
Ada 2 jenis uang yang ada di Indonesia, yaitu uang kartal yang di dalamnya termasuk uang logam dan uang kertas, serta uang giral yang didalamnya ada cek dan giro. Uang kartal berlaku di seluruh Indonesia, sedangkan uang giral hanya digunakan kalangan tertentu.
Uang beredar M1 merupakan uang yang menjadi kewajiban perusahaan swasta domestik yang menggunakan uang giral dan uang kertas atau beredar lebih sempit. Sedangkan uang beredar M2 adalah uang yang menjadi kewajiban perusahaan swasta domestik dan cakupannya lebih luas, yaitu uang giral, uang kertas, dan uang kuasi.