14 Aug 2020
Dalam hidup, tidak ada sesuatu apa pun yang dapat diprediksi, khususnya soal rezeki. Pasti ada saat di mana kamu tiba-tiba mendapatkan banyak uang yang otomatis membuat pemasukanmu bertambah. Contohnya seperti memperoleh bonus tahunan, reward khusus dari perusahaan, THR, undian dan semacamnya yang tentu nominalnya tidak sedikit.
Apa yang akan kamu lakukan dengan dana tambahan mencapai 1 – 10x lipat gaji pokok itu? Sayangnya, justru banyak kesalahan yang dilakukan oleh milenial saat memperoleh tambahan pemasukan tersebut. Padahal, momentum ini tidak bersifat rutin terjadi sehingga juga tidak bisa diandalkan sebagai pendapatan aktif. Apa saja deretan kesalahan tersebut?
Baca juga: Ingin Beli Rumah untuk Anak? Yuk, Cari Tahu Pertimbangannya
Banyak sekali penggunaan uang tambahan yang tidak bijak sehingga menyebabkan dana dalam jumlah yang cukup besar itu habis tidak bersisa dalam sekejap. Terlebih, kesalahan-kesalahan ini umum dilakukan oleh milenial :
Pernah mendengar tentang prinsip ‘You Only Live Once’ atau ‘Kamu Hanya Hidup Sekali’, ‘kan? Menganut paham yang populer di kalangan generasi muda ini menyebabkan seseorang tidak pikir panjang menghabiskan seluruh uangnya untuk bersenang-senang. Apalagi ketika mendapatkan kucuran dana besar secara tiba-tiba, hasratnya semakin tidak terbendung.
Kebiasaan lain yang juga tidak seharusnya kamu lakukan saat mendapatkan ‘uang kaget’ adalah memborong sesuatu tanpa berpikir terlebih dahulu. Kamu menginginkannya, merasa memiliki uang, jadi langsung membelinya. Padahal, dari segi manfaat, barang-barang yang kamu beli tidak jarang useless. Pemborosan yang mudah sekali membuat uangmu lekas habis.
Kamu mungkin menganggap hal yang satu ini lucu, padahal realitanya acap ditemui di masyarakat, yaitu menggandakan uang secara instan. Mengharapkan uang tambahan yang diperoleh semakin bertambah nominalnya dengan cepat, tidak jarang langkah-langkah ilegal pun ditempuh. Contohnya, judi dan klenik. Padahal, jika kalah kerugiannya bisa lebih besar.
Tentu kamu juga tidak menginginkan uang tersebut habis secara sia-sia, ‘kan? Sebab itu, gunakan pemasukan tersebut dengan baik agar tidak hanya bisa memenuhi kebutuhan kamu tetapi juga dapat menghasilkan. Seperti apa caranya?
Hal pertama yang harus diprioritaskan ketika mendapatkan uang tambahan adalah melunasi semua utangmu. Baik pinjaman tunai pada lembaga keuangan fisik maupun daring, tagihan kartu kredit, maupun personal pada orang-orang yang dikenal. Supaya kamu tidak kesulitan lagi membayar cicilan pinjaman lain waktu.
Selanjutnya, kamu wajib menggunakan ‘uang kaget’ tersebut untuk disimpan sebagai dana darurat. Nominalnya minimal adalah 3x dari total pemasukanmu tiap bulan. Uang ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan darurat yang tidak terprediksi seperti terjadinya musibah dan bencana. Jadi, kamu tidak akan kesulitan finansial ketika hal semacam itu terjadi.
Kamu memiliki rencana besar dalam jangka waktu satu tahun ke depan? Depositokan sebagian uang tambahan yang kamu peroleh untuk merealisasikannya. Selain menghindari uang terpakai untuk kebutuhan lain, kamu juga akan mendapatkan profit yang cukup memuaskan. Sehingga, rencana yang sudah kamu susun lebih mudah terwujud.
Menyediakan dana untuk modal usaha merupakan sesuatu yang tidak mudah dilakukan jika mengandalkan gaji bulanan saja. Jadi, selagi ada uang lebih, segera gunakan untuk merintis usaha sebagai persiapan di masa tua nanti. Dengan begitu, selama masih produktif bekerja, kamu tetap mendapatkan tambahan dan ketika sudah pensiun masih ada sumber penghasilan.
Bukan hanya berbisnis, selagi kamu memiliki uang tersisa, jangan lupa untuk berinvestasi. Jadi, uangmu tidak akan habis sia-sia, justru semakin bertambah jumlahnya. Terlebih, sekarang investasi juga lebih mudah dan bervariasi. Profit bisa kamu dapatkan untuk memenuhi kebutuhan yang bersifat darurat maupun tabungan di masa tua.
Sepenting itukah berinvestasi sehingga kamu disarankan untuk menyisihkan dana tambahan yang didapatkan untuk keperluan tersebut? Tentu saja, sebagaimana sudah disinggung di atas, investasi bisa memenuhi kebutuhan mendesak maupun simpanan ketika pensiun. Investasi sendiri terbagi menjadi tiga :
Tertarik untuk berinvestasi tapi bingung ingin memilih objek yang mana karena masih awam? Kamu bisa mencoba investasi emas di IndoGold yang menawarkan konsep berbeda dari yang lain. Di IndoGold, kamu bisa melakukan banyak transaksi investasi dengan logam mulia tersebut sebagai objeknya :
Menarik sekali bukan konsep investasi emas kekinian ala IndoGold ini? Kamu hanya perlu mendaftar sebagai anggota, melakukan verifikasi data, lalu mengunduh aplikasinya di Play Store dan App Store. Melalui aplikasi tersebut, hanya dengan dana Rp500,- kamu sudah bisa memiliki tabungan emas pribadi dan menghasilkan profit melimpah dengan risiko rendah.
Baca juga: Apa Perbedaan Trading dan Investasi Saham?