13 Sep 2019
Demam investasi pada masa kini bukan lagi menjadi pilihan bagi para orang tua yang ingin menyiapkan hari tua yang lebih baik. Generasi muda yang terhitung masuk ke dalam generasi milenial juga mulai getol mencari investasi agar mendapatkan kekuatan ekonomi yang meyakinkan pada masa mendatang.
Untungnya, demam investasi juga disambut baik oleh industri. Saat ini, ada beberapa investasi yang bisa dipilih sesuai dengan preferensi pribadi seperti saham, reksa dana, properti hingga Peer-to-Peer Lending (P2P Lending).
Dari beberapa pilihan di atas, masing-masing menyimpan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, jika ditanya mengenai mana yang paling asing di telinga masyarakat, maka investasi P2P bisa dibilang yang belum banyak diketahui oleh banyak orang.
Memang anggapan ini tidak bisa disalahkan karena investasi P2P baru masuk ke Indonesia ketika industri financial technology (fintech) merajalela.
Walaupun bisa dibilang sebagai pemain baru di dunia investasi, investasi P2P tidak bisa dipandang sebelah mata. Jenis investasi ini menawarkan berbagai macam kelebihan yang pastinya menarik untuk dipilih. Namun sebelum itu, sebenarnya apa itu P2P Lending? Keuntungan apa saja yang bisa didapatkan oleh para milenial jika ingin investasi melalui P2P Lending? Berikut penjelasan lebih lengkapnya.
Baca juga: Peer-to-Peer Lending Syariah Alternatif Pembiayaan Anda
Dari segi nama, Peer-to-Peer Lending memang terkesan sulit dimengerti, tapi sebenarnya P2P Lending bukanlah sebuah investasi yang terasa asing jika sudah dijelaskan secara jelas. Jadi, investasi P2P adalah sebuah metode untuk memberikan pinjaman dana kepada individu ataupun pelaku usaha, begitu juga sebaliknya, meminta pinjaman dana kepada pemberi pinjaman.
Dari pinjaman dana yang diberikan kepada peminjam, maka pemberi pinjaman bisa mendapatkan keuntungan dari bunga yang dihasilkan. Peminjam dana pun bisa mendapatkan alokasi dana untuk mereka gunakan untuk kebutuhan pribadi ataupun bisnis mereka sendiri. Hal ini membuat terciptanya kesepakatan baik bagi kedua belah pihak.
Namun, untuk melakukan investasi P2P tentunya perlu diatur di dalam sebuah wadah. Di sanalah muncul berbagai macam perusahaan fintech yang berfokus kepada P2P Lending untuk membuat masyarakat bisa dengan mudah melakukan investasi ataupun mendapatkan pinjaman.
Di Indonesia sendiri banyak sekali perusahaan fintech P2P yang membuka usahanya dengan berbagai kelebihan yang ditawarkan. Namun, jika ingin berinvestasi dengan lebih aman, pasti dan terpercaya, maka Modal Rakyat adalah jawabannya.
Jika melihat ke penjelasan awal tentang investasi P2P, dijelaskan kalau peminjam dana bisa berupa individual maupun pelaku usaha. Khusus untuk individual, memang sering dianggap menjadi kelemahan dari investasi P2P.
Hal ini dikarenakan peminjam individual sering meminjam uang hanya untuk kebutuhan foya-foya mereka saja. Berbeda dengan pelaku usaha karena dengan uang pinjaman yang sudah ada di tangan, uang tersebut akan diputar agar bisa memberikan keuntungan lebih dari usaha mereka.
Untungnya, Modal Rakyat berfokus untuk memberikan pinjaman dana hanya untuk para pelaku usaha saja, sehingga peminjaman lebih terasa meyakinkan tanpa perlu merasa takut kalau dana yang dipinjam digunakan untuk foya-foya saja. Untuk pelaku usahanya sendiri dibagi dua, yaitu perusahaan yang sudah berbentuk PT atau CV dan usaha mikro.
Semakin ke sini, investasi P2P semakin terasa menggiurkan untuk dijadikan lahan investasi, khususnya milenial yang cenderung ingin mendapatkan keuntungan yang cepat tanpa perlu modal investasi yang terlalu besar. Inilah keunggulan dari investasi P2P.
Jika Anda berpikir investasi membutuhkan modal yang besar, penilaian ini tidak untuk investasi P2P. Seperti yang sudah ditulis di atas, keunggulan P2P Lending adalah modal awal yang rendah. Hanya dengan modal awal minimal sebesar 100 ribu rupiah saja, Anda sudah bisa menjadi salah satu pemodal di dalam investasi P2P.
Walaupun begitu, jika Anda memang ingin mendapatkan keuntungan yang lebih besar lagi, jangan ragu untuk mengeluarkan dana investasi P2P Lending karena ada satu keunggulan lain yang membuat P2P Lending cocok untuk para milenial, yaitu bunga yang besar.
Baca juga: Bingung Mau Investasi Apa? Cobain 5 Jenis Investasi Ini
Ya, bunga yang besar dipastikan oleh setiap para fintech P2P untuk para pemodal. Bahkan di Modal Rakyat, Anda bisa mendapatkan bunga hingga 25% per tahun tanpa dipotong biaya lainnya seperti biaya admin. Hal inilah yang membuat P2P Lending cocok untuk para milenial yang ingin mendapatkan keuntungan besar dalam jangka waktu yang lebih cepat.
Jika dibandingkan dengan jenis investasi lainnya seperti saham yang perlu membaca kondisi ekonomi sehari-hari agar bisa mendapatkan keuntungan yang bagus hingga investasi reksa dana yang memiliki kasus yang sama seperti saham, maka investasi P2P memberikan kemudahan dan keuntungan yang lebih menggiurkan untuk Anda.
Kalau Anda berpikir investasi P2P perlu ditanam dalam jangka waktu yang lama hingga bertahun-tahun, maka tanggapan Anda salah. Dengan berinvestasi di P2P Lending, Anda bisa mengambil keuntungan yang didapatkan setiap bulannya. Bahkan tenor pinjaman dana pun bisa Anda atur sesuka hati, dari satu bulan hingga tahunan.
Berbicara mengenai investasi, ada satu hal yang paling sering dibicarakan oleh orang yang ingin investasi, tapi jarang dibahas oleh industri investasi itu sendiri yaitu risiko. Tidak bisa dipungkiri, di setiap sektor investasi ada risiko yang bisa menyerang Anda. Tentunya Anda tidak mau merasakan risiko itu, bukan?
Namun, tenang saja. Di dalam investasi P2P Lending, sudah dipastikan Anda akan mendapatkan risiko yang rendah. Di Modal Rakyat sendiri, pengelolanya merupakan para profesional di bidang investasi dengan konsultan manajemen hutang tersertifikasi. Selain itu dengan sudah terdaftar dan diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), maka dana miliki Anda terjamin keamanannya.
Berinvestasi di Modal Rakyat sendiri membawa dampak positif untuk perekonomian kecil hingga menengah di Indonesia. Hal ini dikarenakan Anda telah meminjamkan dana kepada industri mikro hingga menengah yang tentunya membutuhkan modal untuk menaikkan bisnis mereka sendiri. Secara langsung, Anda telah membuat roda perekonomian di masyarakat berjalan ke arah positif.
Kemajuan UMKM yang memang saat ini sedang digalakkan oleh pemerintah sendiri pada akhirnya dibantu oleh dana yang Anda pinjamkan. Setali tiga uang, terdapat kondisi simbiosis mutualisme yang terjadi di dalam investasi P2P ini.
Bagaimana? Apakah Anda, para milenial, tertarik untuk berinvestasi di P2P Lending bersama Modal Rakyat? Untuk penjelasan yang lebih lengkap, Anda bisa melihat link Modal Rakyat. Jangan pernah ragu untuk berinvestasi di Modal Rakyat karena Anda telah memastikan masa depan yang lebih baik dengan cara yang tepat dan aman.
Author : Timotius
Baca juga: 9 Jenis Instrumen Investasi yang Mudah Dipelajari