8 Tips Agar Pendapat Dihargai Lawan Bicara

Komunikasi adalah kunci penting untuk Anda yang ingin sukses berkarier. Komunikasi tidak hanya Anda lakukan pada atasan, tapi juga pada rekan kerja.

Namun, Anda pasti pernah mengalami pendapat Anda dianggap angin lalu. Anda jangan kecewa dulu karena mungkin saja masalahnya ada pada Anda. Sehingga, tips agar pendapat dihargai ini bisa Anda ikuti.

Banyak yang menyangka bahwa berkomunikasi itu mudah. Padahal berkomunikasi itu bukan asal bicara. Di artikel ini Anda akan tahu lebih jauh mengenai  tips agar pendapat dihargai. Anda bisa mempraktikkan tips-tips ini di kantor Anda dan di kegiatan sehari-hari Anda.

Baca juga: Menguasai Hard Skill dan Soft Skill untuk Karier Cemerlang

1. Hargai pendapat orang lain juga

Tips agar pendapat dihargai yang pertama adalah sebelum Anda meminta dihargai, Anda harus menghargai lawan bicara terlebih dahulu. Menghargai orang lain yang menyampaikan pendapatnya itu sangat mudah. Anda hanya perlu mendengarkannya dengan baik. Apabila Anda memiliki tanggapan, tanggapi rekan Anda itu dengan semestinya.

Jika Anda tidak setuju dengan pendapat rekan kerja Anda, Anda perlu menjelaskan secara logis dan profesional mengapa Anda tidak setuju agar tidak menjatuhkan mentalnya. Hal ini harus benar-benar Anda perhatikan.

Di dalam meeting sudah seharusnya diskusi dilakukan secara baik-baik, dan hindari memancing kemarahan rekan kerja Anda.

2. Sampaikan pendapat dengan percaya diri

Anda perlu juga menyampaikan pendapat secara percaya diri. Hal itu bisa terdengar dari suara Anda yang tegas, lalu pembawaan Anda yang yakin dalam menyampaikan pendapat.

Intinya ketika sedang meeting Anda jangan diam. Sampaikan pendapat saat itu juga ketika sedang terlintas di pikiran Anda agar momennya Anda dapatkan.

Pasalnya, orang lain di meeting itu juga bisa jadi punya pendapat yang persis seperti Anda. Ketika orang lain menyampaikannya duluan, Anda pasti akan merasa kecolongan. Untuk itulah kepercayaan diri ini harus Anda tingkatkan dari awal mulainya meeting.

Jangan merasa takut pendapat Anda tidak dihargai daripada Anda tidak menyampaikan pendapat sama sekali. Penilaian kerja pun biasanya akan dilihat dari apakah Anda cukup aktif pada waktu meeting berlangsung.

3. Jangan menyampaikan pendapat yang tidak nyambung

Ketika sedang membahas satu topik, sebaiknya fokus dulu ke topik tersebut. Jangan membahas hal lain yang tidak nyambung dengan meeting. Di sini Anda akan dinilai tidak fokus atau malah tidak memahami apa yang sedang dibicarakan di meeting tersebut.

Supaya Anda terhindar dari hal ini, Anda perlu fokus sedari awal mengikuti meeting. Jadi, kosongkan pikiran Anda dari urusan-urusan lain di luar urusan kantor.

Jika ada yang tidak Anda pahami, jangan ragu untuk bertanya terlebih dulu. Baru setelah semuanya sudah jelas, Anda sampaikan pendapat Anda.

4. Jangan bertele-tele

Tips agar pendapat dihargai, salah satunya adalah jangan menyampaikan pendapat secara bertele-tele. Gunakan bahasa yang sederhana dan singkat, tapi jelas. Kalau perlu Anda mencatatnya terlebih dulu agar bisa menyampaikannya dengan kata-kata yang dirasa tepat.

Apabila Anda terlalu lama dalam menyampaikan pendapat, nanti Anda orang yang memotong pembicaraan Anda. Hal itu dilakukan agar meeting berjalan secara efektif sesuai dengan jadwalnya.

5.  Perhatikan gestur tubuh saat menyampaikan pendapat

Tips agar pendapat dihargai yang tidak boleh Anda lupakan adalah perhatikan gestur tubuh Anda. Gestur ini termasuk salah satu komunikasi non verbal yang bisa memiliki arti.

Ketika menyampaikan pendapat jangan sambil menyilangkan tangan di depan dada, jangan melakukan kegiatan lain seperti mengetuk-ngetuk  meja atau memainkan pulpen, lakukan kontak mata dengan para peserta meeting, dan apabila Anda sedang duduk, maka sampaikan pendapat dengan tubuh yang tegak.

Hal itu berkaitan dengan bahasa tubuh yang menunjukkan kesopanan. Sudah seharusnya di dalam meeting Anda berdiskusi secara sopan.

Baca juga: Berencana Resign Kerja? Ini yang Perlu Dipertimbangkan

6. Berinteraksi dengan orang lain

Anda bisa mencoba berinteraksi untuk memancing diskusi dengan rekan-rekan kerja Anda. Biasanya ada orang-orang yang malu menyampaikan pendapat karena belum terbiasa diperhatikan seperti itu. Anda bisa membantunya keluar dari perasaan malu itu.

Mungkin yang Anda lakukan itu hanya mengajaknya untuk berbicara, tapi ini adalah salah satu cara yang bisa Anda andalkan agar seluruh peserta meeting ikut andil dalam meeting tersebut. Semakin banyak yang ikut andil, maka tujuan meeting itu akan semakin tercapai.

7. Jangan memotong pembicaraan orang lain

Tips agar pendapat dihargai selanjutnya adalah ketika ada orang yang berpendapat, jangan memotongnya. Biarkan dulu rekan kerja Anda itu selesai menyampaikan pendapatnya. Jadilah pendengar yang baik. Baru setelah itu, Anda bisa memberikan umpan balik padanya.

Coba Anda bayangkan Anda ada di posisi rekan kerja Anda tersebut, Anda juga pasti akan kesal. Apalagi jika Anda sedang semangat, setelah dipotong seperti itu, semangat Anda bisa drop. Untuk itu jangan memotong pembicaraan orang tanpa alasan jelas.

Anda bisa saja memotong pembicaraan orang lain apabila orang itu terlalu lama berbicara sehingga yang lain tidak sempat menyampaikan pendapat. Atau bisa juga memotong pembicaraan orang yang tidak berkaitan dengan topik dan Anda memberikannya petunjuk untuk kembali pada membicarakan ke topik awal.

8. Berikan waktu pada yang lainnya untuk menyampaikan pendapat

Di dalam meeting biasanya masing-masing individu ingin memperlihatkan eksistensinya. Namun, jangan pernah menjadi orang yang ingin paling dilihat di sana. Berikan kesempatan juga pada yang lainnya untuk menyampaikan pendapat.

Anda memang diminta berbicara ketika meeting, tapi bukan berarti Anda terus bicara tanpa henti. Yang lain juga pasti ingin pendapatnya didengarkan.

Menghargai pendapat orang lain itu sebenarnya cukup mudah dilakukan asalkan Anda memperhatikan hal-hal kecil. Selain berbicara, jangan lupa untuk menjadi pendengar yang baik juga. Dari sana, Anda akan dihargai pula oleh orang lain.

UMKM Sukses Membangun Bisnisnya Bersama Modal Rakyat

Anda pelaku UMKM bisa membuat bisnis Anda jadi lebih besar dengan mengajukan pinjaman modal di P2P Lending Modal Rakyat. Modal Rakyat akan mempertemukan Anda dengan investor yang bersedia menyalurkan dana untuk Anda. Anda dapat mengajukan pinjaman dari Rp500 ribu hingga Rp2 miliar.

Jangan khawatir soal bunga karena bunga yang dibebankan pada Anda akan disesuaikan dengan risiko usaha Anda. Proses pengajuan pinjaman termasuk mudah karena bisa melalui online, oleh karena itu prosesnya cenderung cepat. Modal Rakyat juga sudah memperoleh izin dari OJK, jadi aman dan terpercaya.

Anda bisa memulai pengajuan pinjaman dengan berkunjung ke tautan ini.