10 Tips Menggunakan WA Bisnis untuk Memaksimalkan Laba

Aplikasi WhatsApp Business atau WA Bisnis seringkali digunakan para pelaku bisnis untuk lebih mudah untuk menjalin hubungan dengan konsumen atau bahkan pelanggan baru.

Anda juga bisa memanfaatkan WA Bisnis demi kelancaran bisnis Anda. Di sini akan dijelaskan cara memanfaatkan Aplikasi WhatsApp Business.

Baca juga: Apa itu Google Ads, Manfaat, dan Cara Membuat Akunnya

Tips Menggunakan WA Bisnis untuk Keuntungan Maksimal

Tips menggunakan WA Bisnis di antaranya adalah mengatur away message, greeting message, quick replies, mengaktifkan autentikasi dua faktor dan fitur enkripsi, serta membuat chat label.

WhatsApp jadi salah satu aplikasi paling sering dimanfaatkan masyarakat Indonesia. Tidak hanya untuk keperluan pribadi atau pekerjaan, hingga untuk berbisnis.

Fitur perpesanan WA Bisnis bisa diatur sedemikian rupa untuk memaksimalkan performa bisnis. Anda bahkan bisa mengunduhnya secara gratis di iOs atau Play Store. Ini dia tips menggunakan WhatsApp Bisnis bagi Anda.

• Daftar akun bisnis WhatsApp
• Ubah profil bisnis
• Memeriksa statistik pesan
• Mengatur Away Message
• Mengatur Greeting Message
• Membuat Quick Replies
• Aktifkan fitur enkripsi
• Aktifkan autentikasi dua faktor
• Membuat pesan broadcast
• Membuat chat label

1. Daftar akun bisnis WhatsApp

Langkah pertama menggunakan Aplikasi WhatsApp Bisnis, Anda perlu mendaftarkan nomor ponsel menjadi akun WhatsApp Messenger bisnis.

Cara membuat akun bisnis adalah sebagai berikut.

• Unduh aplikasi WhatsApp Business yang hadir di Play Store.
• Ikuti petunjuk instalasi, kemudian klik Agree and Continue, dan pilih Allow untuk langkah-langkah berikutnya.
• Masukkan nomor ponsel. Sebaiknya Anda menggunakan nomor baru di luar nomor pribadi agar urusan bisnis dan pribadi tidak tercampur.
• Anda akan diminta untuk verifikasi.
• Setelah itu, masukkan nama bisnis. Nama ini perlu dipikirkan baik-baik karena tidak bisa diganti untuk ke depannya.
• Akun WA Bisnis Anda pun telah aktif.

2. Ubah profil bisnis

Profil bisnis bisa digunakan untuk memberikan informasi terkait bisnis pada pelanggan. Atau meyakinkan mereka bahwa akun bisnis Anda itu benar, bukan akun bodong. 

Untuk itu Anda perlu melengkapi profil sesuai dengan bisnis Anda. Di sini Anda bisa menambahkan kategori, alamat email dan website, jam buka toko, dan lainnya.

Anda bisa mengaturnya di bagian Business Settings. Isi semua bagian yang perlu diisi dengan data yang benar. Lalu, tekan Save untuk menyimpan seluruh pengaturan.

3. Memeriksa statistik pesan

Anda bisa mengatur statistik untuk melihat berapa banyak pesan yang masuk dari pelanggan. Caranya dengan pergi ke bagian Settings dan pilih Statistic.

Dari menu ini Anda bisa mengecek seberapa banyak calon pembeli yang tertarik. Ini pun bisa jadi evaluasi untuk bisnis.

4. Mengatur Away Message

Fitur ini bisa diaktifkan untuk mengirimkan pesan ke pelanggan ketika Anda sedang tidak online atau toko sedang berada di luar jam kerja. Tujuannya adalah untuk memberikan kenyamanan pada pelanggan. 

Cara yang bisa Anda lakukan adalah pilih Settings kemudian Business Settings dan pilih bagian Away Message. 

Anda pun bisa mengisi pesan yang ingin Anda sampaikan sebagai default. Bagian replies yang sudah dibuat, jangan lupa di Save. Away Message pun akan muncul sesuai dengan pengaturan. 

5. Mengatur Greeting Message

Fitur ini membantu Anda untuk melakukan follow up dengan pesan yang terkirim secara otomatis kepada pelanggan yang tampak tertarik dengan produk Anda, tapi belum melakukan aksi pembelian.

Hal ini bukan memaksa karena sah-sah saja dilakukan pada bisnis. Siapa tahu dengan pesan ini, calon pelanggan jadi tertarik untuk membelinya.

Pesan ini akan terkirim 14 hari setelah Anda dan pelanggan tidak berkomunikasi lagi. Pilih Settings, lalu pergi ke Business Settings, dan pilih Greeting Message. Ubah posisi Off ke posisi On. 

Greeting Message Anda pun siap untuk diluncurkan.

6. Membuat Quick Replies

Fitur ini membantu Anda bisa membalas cepat dengan memunculkan kata-kata tertentu. Misalnya, Anda mengetikkan kata maaf, nanti dari kata maaf itu akan muncul quick replies 

Kalimatnya sendiri bisa diatur sesuai keinginan. Ada kata kunci umum yang dapat dimasukkan. Misalnya, selain maaf ada juga terima kasih.

Caranya adalah dengan memilih Settings, lalu pergi ke Business Settings, dan pilih Quick Replies. Masukkan kata kunci yang diinginkan. Tulis pesan Anda di keterangan kata kunci. Saat Anda ketik kata kunci, pesannya pun akan keluar.

7. Aktifkan fitur enkripsi

Anda yang menggunakan WA bisnis pasti akan punya fitur enkripsi untuk mengamankan akun. Jangan sampai akun Anda dibajak orang lain, apalagi ini akun bisnis.

Anda bisa membuat fitur ini memberikan informasi ada enkripsi yang berubah. Caranya adalah dengan masuk ke pengaturan Account, lalu masuk ke bagian Security, dan geser Show Security Notification ke warna hijau. 

Saat Anda perubahan enkripsi yang terjadi, Anda bisa memperoleh informasi dari WhatsApp.

8. Aktifkan autentikasi dua faktor

Menggunakan WhatsApp Bisnis yang aman bisa dengan cara aktifkan autentikasi dua faktor. Hal ini juga bisa mencegah akun bisnis Anda dicuri.

Caranya adalah cek ke menu Settings, lalu ke menu Account, pilih menu two-step-verification. Geser untuk aktifkan bagian ini menjadi enable. 

Anda nanti akan diminta untuk memasukkan PIN yang berisi 6 angka. PIN tersebut perlu dicatat agar Anda mengingatnya. 

Setelah itu Anda akan diminta memasukkan alamat email aktif. Anda bisa menekan tombol Done.

9. Membuat pesan broadcast

Saat Anda baru meluncurkan produk paling anyar, Anda bisa menginformasikannya ke para pelanggan yang pernah menghubungi Anda lewat WhatsApp Bisnis.

Cara ini bisa dilakukan sesekali agar tidak membuat pelanggan terganggu. Caranya dengan memanfaatkan fitur broadcast pesan. 

Anda tinggal memilih kontak mana saja yang ingin Anda kirim pesan broadcast. Bisa dipilih sampai 200 lebih kontak. Kemudian, tulis pesan tentang produk Anda yang terbaru. Anda pun bisa mengirimkannya.

10. Membuat chat label

Untuk memudahkan pendataan, Anda bisa memanfaatkan chat label. Anda bisa mengkategorikan pesan itu ke dalam konsumen baru, pesan yang belum dibalas, pesan yang menunggu pembayaran, dan lainnya.

Cara untuk mengaturnya pun mudah. Anda tinggal tekan chat dari pelanggan, nanti ada tanda seperti panah di bagian atas, kategori yang Anda buat sebelumnya pun terlihat. Berikan tanda centang di kategori yang Anda pilih. 

Baca juga: Facebook Ads: Keuntungan Menggunakan Hingga Cara Membuatnya

Kesimpulan

WhatsApp Bisnis bisa dimanfaatkan siapa saja yang ingin berbisnis. Anda bisa mencobanya sekarang untuk bisa terhubung langsung dengan pelanggan.

Mulai Bisnis Mudah dengan Ajukan Dana Melalui Modal Rakyat

Anda yang butuh modal tambahan untuk berbisnis, jangan ragu ajukan pinjaman ke Modal Rakyat.

Modal Rakyat siap bantu Anda untuk menggapai mimpi dengan mempertemukan Anda bersama pendana yang siap meminjamkan modal.

Modal yang diajukan dari Rp500 ribu hingga ke Rp2 miliar. Ada bunga yang akan dibebankan pada Anda, besarannya kompetitif. Lakukan pengajuan dana mudah hanya di Modal Rakyat.

Pertanyaan Umum

1. Apa itu WA Bisnis?

Aplikasi pesan yang memudahkan Anda untuk berbisnis, seperti proses jual beli bisa dilakukan melalui WhatsApp Bisnis.

2. Apa fitur dan kelebihan di WA Bisnis?

WhatsApp Bisnis punya fitur  membuat label chat pelanggan, pesan broadcast untuk promosi mudah, membuat fitur pesan yang dikirim otomatis ketika toko tutup, dan lainnya.

3. Apa bedanya WA Bisnis dan WhatsApp biasa?

WhatsApp Bisnis memiliki berbagai fitur yang mempermudah Anda berbisnis. Sedangkan, WA biasa hanya digunakan untuk pesan yang sifatnya lebih personal.