Prinsip Dasar Wirausahawan Sukses di Bidang Kreatif

Meskipun mencari nafkah dari usaha artistik bukanlah hal baru, konsep dan pertumbuhan wirausahawan kreatif adalah hal yang baru. Internet, khususnya, telah menciptakan sumber daya dan kesempatan bagi orang-orang untuk memanfaatkan pengetahuan dan kemampuan bawaan mereka untuk mencari nafkah. 

Jika Anda ingin memulai usaha berdasarkan bakat Anda dan bergabung dengan barisan wirausaha kreatif yang jumlahnya terus bertambah, inilah yang perlu Anda ketahui dan lakukan.

Baca juga: Peluang Usaha untuk Bisnis di Kampung Halaman

Apa itu Pengusaha Kreatif?

Pada awalnya, Anda mungkin mengira wirausahawan kreatif adalah seseorang yang mencari nafkah dari usaha kreatifnya, seperti seniman atau fotografer. Meski tipe wirausahawan ini termasuk dalam kategori, seniman bukanlah satu-satunya wirausahawan kreatif.

Pengusaha kreatif adalah seseorang yang menggunakan pengetahuan dan keterampilan kreatif atau intelektualnya untuk mencari nafkah, biasanya dalam bisnis atau sebagai pekerja lepas. Ini berbeda dengan kewirausahaan tradisional yang lebih banyak berfokus pada produk manufaktur dan industri.

Siapakah Beberapa Pengusaha Kreatif Terkenal?

Sejarah, terutama di abad ke-20, dipenuhi oleh orang-orang yang mengubah pengetahuan dan kreativitasnya menjadi bisnis yang berkembang pesat. Banyak dari mereka memulai bisnis dari rumah.

Walt Disney

Walt memiliki banyak kutipan yang bagus, tetapi salah satu yang menyimpulkan kewirausahaan kreatif adalah, "I only hope that we never lose sight of one thing — that it was all started by a mouse."

Kisah sukses Walt, mulai dari film, taman hiburan, hingga produk Mickey Mouse dan Disney, semuanya berasal dari Mickey Mouse. Kreasi Walt yang satu ini dibuat dalam perjalanan kereta pulang dari New York setelah dia kehilangan hak atas kartunnya yang paling menguntungkan. Walt menggunakan imajinasi dan keseniannya untuk membangun kerajaan yang dimulai dengan kartun seekor tikus.

Penemu Termasuk Thomas Edison

Semua penemu yang mampu memanfaatkan penemuan dan idenya dapat dianggap sebagai wirausahawan kreatif. Ini termasuk Nikola Tesla, Alexander Graham Bell, dan bahkan penemu yang lebih modern seperti Joy Mangano, yang memulai kerajaannya dengan alat pel mandiri.

Meskipun para penemu ini mungkin telah menciptakan produk yang diproduksi secara massal, bisnis mereka dibangun di atas ide.

Salah satu penemu paling terkenal dan produktif ini adalah Thomas Edison, yang menemukan gambar bergerak, lampu listrik, dan banyak lagi. Dia memiliki 1.093 paten untuk ide dan penemuannya di Amerika Serikat saja.

Steve Jobs

Kebanyakan orang tidak menyamakan kesenian dan pemrograman komputer, tetapi kebanyakan orang bukanlah Steve Jobs. Bersama Steve Wozniak, Job mengembangkan teknologi yang dapat diakses oleh manusia biasa, tetapi dia juga mempertimbangkan estetika perangkat yang dia ciptakan.

Kreativitasnya benar-benar unik dalam kemampuannya mengembangkan produk dan layanan yang tidak diketahui orang-orang yang mereka butuhkan, seperti kemampuan untuk membawa ribuan lagu di perangkat kecil atau mengubah ponsel portabel menjadi komputer dan pusat hiburan.

Ree Drummond

Meskipun Ree tidak setenar masyarakat umum seperti pengusaha kreatif yang disebutkan di atas, siapa pun yang menonton The Food Network, berbelanja di Wal-Mart, atau suka membaca blog gaya hidup kemungkinan besar akan mengenalnya, setidaknya dengan julukannya yang lebih terkenal; The Pioneer Woman.

Sebagai seorang istri dan ibu yang tinggal di sebuah peternakan sapi di Oklahoma, Drummond memulai sebuah blog untuk berbagi foto dan resepnya pada Mei 2006. Pada 2009, blognya menerima 13 juta tampilan halaman setiap bulan.

Seiring dengan pendapatan yang diperoleh dari blognya, Drummond telah mampu mempertaruhkan kesuksesan kreatifnya dengan menulis memoar dan buku masak, acara memasak di Food Network, dan rangkaian peralatan masak yang dijual di Wal-Mart. Kerja keras tidak menghianati hasil, bukan?

Baca juga: Inilah Cara Mendapatkan Modal Usaha untuk Bisnis Kecil

Ide Bisnis Rumahan Pengusaha Kreatif

Ciri khas dari bisnis wirausaha kreatif adalah Anda memanfaatkan aset intelektual atau kreatif Anda untuk menghasilkan uang. Ada ratusan cara berbeda untuk melakukan ini tergantung pada keterampilan, pengetahuan, dan kreativitas Anda. Berikut beberapa cara yang dilakukan pengusaha lain:

• Seni dan Fotografi
• Kerajinan Artisan
• Blogging
• Pembinaan
• Produk Digital (aplikasi, barang cetakan, dll)
• Desain grafis
• Produk Informasi
• Podcast
• Mengajar (yaitu Kursus Online)
• Video / Vlog / YouTube
• Penulisan / Kepengarangan

Daftarnya terus bertambah. Jika Anda memiliki pengetahuan atau keterampilan yang akan dibayar orang lain, Anda bisa menjadi wirausahawan kreatif. Faktanya, Fiverr memiliki banyak orang yang menjual keterampilan seperti menulis atau menyanyi jingle.

Bagaimana Menjadi Pengusaha Kreatif

Saat ini, lebih mudah dan lebih terjangkau dari sebelumnya untuk mengubah pengetahuan dan bakat Anda menjadi penghasilan. Ada banyak alasan bagus untuk menjadi pengusaha kreatif termasuk:

• Dapatkan bayaran untuk melakukan sesuatu yang Anda sukai
• Kontrol atas pekerjaan Anda
• Fleksibilitas
• Merancang karier yang sesuai dengan tujuan gaya hidup Anda

Karena itu, ada beberapa kerugian untuk menjadi wirausaha kreatif, termasuk:

• Tugas bisnis bisa terasa membosankan dan tidak kreatif
• Pendapatan tidak konsisten
• Kesulitan dalam menemukan pasar pembayaran
• Mengubah minat kreatif Anda menjadi sebuah "pekerjaan" dapat merusak kesenangannya

Mulailah sebagai Pengusaha Kreatif

Jika Anda telah memutuskan untuk mengubah aset intelektual dan kreatif Anda menjadi pendapatan, berikut ini cara memulainya:

• Cari tahu apa yang bisa Anda tawarkan. Buat daftar hal-hal yang Anda ketahui, sukai, dan lakukan, seperti mencoret-coret, bernyanyi, memainkan alat musik, dll. Ingat, ide Anda tidak perlu artistik untuk dianggap kreatif. Itu hanya perlu memanfaatkan basis pengetahuan atau keahlian Anda.
• Tentukan bagaimana pengetahuan atau keterampilan Anda dapat menghasilkan uang:

1. Bisakah Anda membuat sesuatu untuk dijual?
2. Bisakah Anda melepaskan bakat Anda?
3. Dapatkah Anda mengajar atau memberi tahu orang-orang tentang hal itu (mis. Blogging, info produk, kursus online, dll)?

Anda mungkin memiliki ide yang memiliki beberapa cara untuk menghasilkan uang, dan di masa mendatang, mungkin ide yang baik untuk mengembangkan beberapa pendapatan di sekitar ide Anda. Tapi mulailah, pilih satu, dan fokus pada hal itu sampai aktif dan berjalan.

• Teliti ide Anda untuk memastikan ada pasar yang akan menginginkan (dan akan membayar) untuk apa yang Anda tawarkan. Menenun keranjang bawah air mungkin menjadi minat Anda, tetapi jika tidak ada orang yang ingin membeli keranjang bawah air atau belajar tentang menganyam keranjang bawah air, ini tidak akan menjadi bisnis yang layak.

Dalam riset pasar, Anda ingin mengetahui apakah ada orang yang siap, mau, dan mampu membeli, serta menentukan siapa orang-orang tersebut (demografi, keinginan, kebutuhan, minat, dll). Perhatikan, meskipun Anda memulai blog dan menawarkan ide secara gratis, untuk menghasilkan uang, orang harus mengklik iklan atau penawaran afiliasi, yang berarti mereka harus ingin dan dapat membeli barang.

• Tulis rencana bisnis. Jika ide Anda layak, inilah saatnya untuk mulai merencanakan dan menerapkan bisnis Anda. Itu dimulai dengan rencana bisnis yang menguraikan apa yang akan ditawarkan bisnis Anda, apa yang unik tentang bisnis Anda, bagaimana bisnis Anda akan menguntungkan klien / pelanggan, apa yang akan Anda kenakan, situasi keuangan Anda saat ini dan yang diperkirakan, target pasar Anda, dan banyak lagi.
• Tentukan nama bisnis. Bergantung pada bisnis Anda, Anda mungkin menggunakan nama yang Anda berikan atau Anda dapat membuat nama bisnis yang menjelaskan apa yang Anda tawarkan.
• Ciptakan struktur bisnis Anda. Banyak pengusaha kreatif pemula memulai sebagai kepemilikan perseorangan, yang cepat dan mudah. Namun, jika Anda tetap pada bisnis Anda, Anda harus mempertimbangkan untuk membentuk LLC, yang tidak terlalu sulit atau mahal dan menawarkan perlindungan jika Anda dituntut.
• Dapatkan izin usaha. Tanyakan kepada kantor pemerintah kota atau kabupaten Anda tentang lisensi atau izin yang diperlukan. Anda juga harus memeriksa departemen zonasi untuk memastikan tidak apa-apa jika Anda bekerja dari rumah.
• Lindungi aset kreatif Anda. Jika Anda membuat sesuatu, pertimbangkan untuk melindungi kekayaan intelektual Anda dari pencuri. Ada tiga jenis perlindungan tergantung pada apa yang Anda buat: 1) Paten untuk invensi, desain atau formula, 2) Hak cipta untuk karya yang diciptakan seperti tulisan dan seni, dan 3) Merek dagang biasanya untuk nama, logo atau tagline.
• Siapkan sistem distribusi Anda. Dalam rencana bisnis Anda, Anda harus menjelaskan bagaimana Anda akan memberikan produk atau layanan Anda. Jika Anda membuat perencana digital, apakah Anda akan menjualnya di Etsy atau di situs web Anda sendiri?

Jika Anda melakukan freelance pada layanan Anda, apakah Anda akan memasarkannya melalui situs freelance, atau melalui situs web Anda sendiri? Apa pun yang Anda putuskan, sekaranglah waktunya untuk mengaturnya.

• Pasarkan bisnis Anda. Setelah Anda menyiapkan semuanya, sekarang saatnya untuk memberi tahu pasar Anda tentang hal itu. Pemasaran adalah satu tempat yang diperjuangkan banyak wirausahawan kreatif, namun kreativitas dan kecerdikan Anda bisa menjadi aset.

Hal-hal utama yang perlu diingat dalam pemasaran adalah 1) Siapa target pasar Anda? 2) Di mana mereka dapat ditemukan (apa yang mereka baca secara online, situs apa yang dikunjungi, di mana mereka berkumpul secara online dan offline, dll)? dan 3) Bagaimana Anda dapat menampilkan informasi Anda kepada mereka sehingga mereka ingin tahu lebih banyak tentang Anda (artikel, iklan, video, media sosial, dll)?

Baca juga: Inilah Peluang Bisnis Rumahan dengan Modal Kecil, Keuntungan Tinggi